Tuesday, 21 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Perubahan Besar di Fed, Bukan Hanya Suku Bunga
Monday, 11 August 2025 15:18 WIB | GLOBAL ECONOMIC |Ekonomi Global

Apapun keputusan pada pertemuan Federal Reserve bulan September, hal itu akan tampak kecil dibandingkan kemungkinan perubahan besar-besaran terhadap struktur bank sentral AS, yang mencuat setelah penunjukan terbaru dari Donald Trump.

Presiden Trump menominasikan penasihat Gedung Putih, Stephen Miran, untuk sementara mengisi kursi kosong Dewan Gubernur Fed yang ditinggalkan Adriana Kugler, memicu kembali perdebatan mengenai apakah struktur Fed, independensinya, bahkan peran sentralnya dalam perekonomian moneter kini harus dipertanyakan.

Ini terdengar seperti lompatan besar dalam diskusi yang selama ini lebih banyak fokus pada seberapa cepat Fed harus menurunkan suku bunga, dan memang ada banyak hambatan besar yang membatasi potensi perubahan kelembagaan yang masif.

Miran, yang pernah menulis tentang perubahan sistem pemungutan suara dan proses penunjukan Fed serta pengikatan bank sentral lebih erat dengan kebijakan pemerintah, masih harus dikonfirmasi oleh Senat.

Proses konfirmasi mungkin dipercepat karena Miran sebelumnya sudah dikonfirmasi sebagai pejabat Gedung Putih, namun dia hanya akan memegang jabatan itu sampai masa jabatan Kugler berakhir pada Januari. Di bawah sistem saat ini, dia hanya memiliki satu suara, dan Trump belum menunjuk pengganti Ketua Fed Jerome Powell yang masa jabatannya berakhir Mei tahun depan.

Meski begitu, sebagian besar pengamat Fed yakin Miran akhirnya akan dikonfirmasi untuk masa jabatan penuh Dewan Gubernur, meskipun dia tidak dianggap kandidat untuk posisi ketua.

Penunjukan Miran, bersama dengan calon ketua Fed baru, Chris Waller - yang saat ini menjadi favorit menggantikan Powell - dan sesama pejabat yang ditunjuk Trump, Michelle Bowman, berpotensi memberi Trump mayoritas kursi di Dewan Gubernur.

Dalam hal kebijakan moneter, lima presiden Fed regional yang bergiliran di komite pembuat kebijakan yang beranggotakan 12 orang masih dapat memberikan penolakan. Namun, pandangan mereka mungkin sedang berubah sejak laporan ketenagakerjaan pekan lalu, dan pasar memperkirakan pemotongan suku bunga akan dilanjutkan bulan depan. (azf)

Sumber: Reuters

RELATED NEWS
Trump Dorong Kesepakatan Adil dengan Xi...
Tuesday, 21 October 2025 07:19 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan meremehkan kekhawatiran akan konflik te...

Shutdown AS Diprediksi Usai Pekan Ini...
Monday, 20 October 2025 23:26 WIB

Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari Senin. "Saya pikir penutupan Schumer kemungkinan akan ...

Jelang Temu Zelenskiy, Trump Hubungi Putin...
Thursday, 16 October 2025 23:17 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan ia sedang berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, sehari sebelum bertemu dengan pemimpin Ukraina Volodymyr Zelenskiy. "Percakapan ini masih berlangsung, pan...

Serangan Rusia, Listrik Padam Massal...
Wednesday, 15 October 2025 23:42 WIB

Ukraina memberlakukan pemadaman listrik darurat di semua wilayah kecuali dua wilayah menyusul serangkaian serangan Rusia yang telah melumpuhkan sistem energi negara itu, kata para pejabat pada hari Ra...

Deal atau Tarif? China yang Menentukan...
Wednesday, 15 October 2025 07:28 WIB

Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer mengatakan pada hari Selasa bahwa Tiongkok yang menentukan apakah tarif 100% yang direncanakan untuk ekspornya akan berlaku pada 1 November atau lebih cepat, seraya...

LATEST NEWS
The Fed akan memangkas suku 25 bps pada 29 Oktober

Menurut jajak pendapat Reuters, 115 dari 117 ekonom memperkirakan bahwa Federal Reserve (Fed) akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75%-4,00% dalam pengumuman kebijakan moneter pada 29 Oktober. Sepanjang tahun ini, The...

Dolar AS Menguat Seiring Meredanya Kekhawatiran Perbankan

Dolar AS sedikit menguat pada hari Selasa, setelah sebelumnya mengalami kerugian akibat sektor perbankan. Prospek perundingan perdagangan antara AS dan Tiongkok yang akan datang membantu meredakan beberapa kekhawatiran atas perang dagang yang...

Emas Turun dari rekor tertinggi karena penguatan USD

Emas melanjutkan penurunan retracement sesi Asia dari sekitar puncak sepanjang masa dan menyentuh level terendah harian baru, di sekitar $4.331-4.330 dalam satu jam terakhir. Dolar AS menarik pembeli untuk hari ketiga berturut-turut, dan ternyata...

POPULAR NEWS
Bessent dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok Akan Bertemu
Monday, 20 October 2025 15:21 WIB

Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Jumat bahwa ia berharap dapat bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng di...

Shutdown AS Diprediksi Usai Pekan Ini
Monday, 20 October 2025 23:26 WIB

Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari...

Pasar Asia Menguat, Semua Mata Tertuju ke Data Ekonomi China
Monday, 20 October 2025 07:28 WIB

Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...

Trump Dorong Kesepakatan Adil dengan Xi
Tuesday, 21 October 2025 07:19 WIB

Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi...